Menurut aromaterapi, minyak atsiri jeruk manis memiliki efek meredakan ketidaknyamanan pencernaan, menenangkan apa yang disebut efek kupu-kupu, dan juga dapat memperbaiki penyakit fisik, seperti diare dan sembelit.  Ini juga merangsang sekresi empedu, membantu mencerna lemak, dan membangkitkan nafsu makan, jadi gunakan dengan hati-hati saat berdiet.  Membantu tubuh menyerap vitamin C, sehingga melawan infeksi virus, dan bermanfaat untuk pilek, bronkitis, dan demam.  Minyak esensial jeruk manis membantu pembentukan kolagen dan memiliki dampak yang menentukan pada pertumbuhan dan perbaikan jaringan tubuh.  Selain itu, ia memiliki sifat relaksasi, sehingga efektif meredakan nyeri otot dan membangun kembali kesehatan tulang. Selain itu, minyak esensial jeruk manis dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh dan mengurangi peradangan, yang merupakan pertahanan terbaik selama musim flu.  Ini meningkatkan keringat, sehingga membantu mengeluarkan racun dari kulit yang tersumbat.  Pada saat yang sama, secara efektif dapat memperbaiki kulit kering dan kerutan, dan merupakan minyak esensial perawatan kulit yang sangat baik.